Quotienttv.com — Ngawi
Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar Gerakan Pangan Murah, merupakan rangkaian kegiatan peringatan hari jadi kabupaten Ngawi ke 666 dan HUT 17 Agustus 2024, yang di buka secara resmi oleh Bupati Ngawi bertempat di jalan serong timur alun-alun Merdeka Ngawi. Selasa (27/08/2024).
Program Gerakan Pangan Murah dilaksanakan dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk memastikan ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pangan dalam upaya pengendalian inflasi di kabupaten Ngawi.
Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu cara yang efektif untuk menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga komoditas bahan pokok di pasar.
Dimana masyarakat dapat berbelanja di lokasi Gerakan Pangan Murah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga yang terjangkau sehingga terjadi perputaran ekonomi yang dapat meningkatkan roda perekonomian kabupaten Ngawi.
Supardi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi memaparkan, “Kegiatan Gerakan Pangan Murah yang dilaksanakan DKPP atas kerja sama seluruh stakeholder dan pelaku usaha kabupaten Ngawi.
Sedangkan untuk pasok bahan pangan pihaknya telah berupaya menyediakan beras dengan harga yang lebih murah dan terjangkau dibandingkan harga di pasar, dengan adanya kegiatan Gerakan Pangan Murah, masyarakat akan terbantu dalam pemenuhan kebutuhan pokok terutama beras, dan bahan pokok lainnya yang diperlukan oleh masyarakat”, tandasnya.
Komoditas yang tersedia dalam acara Gerakan Pangan Murah kali ini beragam mulai, beras, telur, minyak goreng, cabai rawit, cabai keriting, cabai besar, bawang merah, bawang putih, tepung terigu, minyak goreng, aneka sayuran, aneka buah buahan, produk olahan dan makanan olahan yang merupakan produk lokal.
Dari semau komoditas yang dijual terdapat selisih harga lebih murah dan terjangkau dibanding dengan harga di pasar, tandasnya.
Ony Anwar Harsono Bupati Ngawi dalam sambutan pembukaan kegiatan Gerakan Pangan Murah, menekankan pentingnya langkah strategis untuk mengendalikan harga pangan, melalui Gerakan Pangan Murah agar masyarakat dapat memperoleh bahan pangan dengan harga yang lebih terjangkau, yang pada gilirannya akan berdampak langsung pada terkendalinya laju inflasi di kabupaten Ngawi.
Gerakan Pangan Murah diharapkan tidak hanya mampu menjaga stabilitas harga pangan di pasar, tetapi juga meningkatkan daya beli masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan.
Anniversary “JURIK ASPAL” Ke 6 Di Hollywood Junction Berlangsung Meriah
Dengan tersedianya pangan murah, diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan lebih mudah, sekaligus membantu menjaga keseimbangan ekonomi di tingkat lokal”, tandas Ony.
Di lokasi acara Gerakan Pangan Murah juga diadakan lomba menggambar tingkat TK/PAUD, sebagai cerminan kabupaten Ngawi ramah terhadap anak. (Andien F)